AC Milan menderita kekalahan 0-1 dari Benfica di International Champions Cup (ICC). Gol tunggal Adel Taarabt menjadi penentu kemenangan Si Elang. Berlaga di Gillette Stadium, Massachussetts, Senin (29/7/2019) dini hari WIB, Milan mendominasi pertandingan di awal laga. Pada menit ke-18, Rossoneri punya peluang emas untuk mencetak gol.
Samu Catillejo mampu lolos dari pengawalan lini belakang Benfica usai menerima umpan terobosan Suso. Sepakan kaki kiri pemain asal Spanyol tersebut masih mampu diamankan oleh Odisseas Vlachodimos. Kesigapan Vlachodimos di bawah mistar kembali menggagalkan upaya Milan untuk mencetak gol pada menit ke-22. Kali ini kiper asal Yunani tersebut berhasil mementahkan sundulan Fabio Borini.
Skor 0-0 menutup babak pertama. Di babak kedua Benfica mampu mengancam terlebih dahulu. Dari skema sepak pojok, Gabriel mengirim umpan silang yang berhasil menemui kepala Haris Seferovic. Namun sundulannya masih mengarah tepat dipelukkan Pepe Reina. Pada menit ke-53, Samu Castillejo melakukan tusukan kekotak penalti Benfica. Ia mengakhiri aksinya dengan melepas sepakan ke sudut kanan atas yang lagi-lagi masih mampu ditepis oleh Vlachodimos.
Kebuntuan di laga ini akhirnya pecah pada menit ke-70. Adel Taarabt berhasil membobol gawang mantan timnya. Gol ini berawal dari sepak pojok yang tak sempurna dihalau lini belakang Il Diavolo. Taarabt yang berdiri di depan kotak penalti Milan langsung melepas sepakan keras. Bola lalu membentur salah satu pemain belakang tim asuhan Marco Giampaolo. Hal tersebut mengecoh Reina dan skor berubah 1-0 untuk Benfica.
Di sisa waktu 20 menit, Milan berupaya untuk mencetak gol balasan. Namun usaha mereka gagal membuahkan hasil. Hal tersebut membuat keunggulan Benfica 1-0 bertahan hingga laga usai. Marco Giampaolo menilai AC Milan tak pantas kalah saat berhadapan dengan Benfica. Pasalnya Il Diavolo Rosso sudah bermain apik di pertandingan ini. “Hari ini, hasilnya tidak mengungkapkan segala sesuatu yang terjadi. Hal tersebut tidak menunjukkan sikap yang dipunyai tim kami,” tutur Giampaolo.
“Saya menyukai apa yang saya lihat dari tim. Dalam hal bagaimana kami bermain, ini bukan kekalahan. Kami bermain menyerang dan berusaha mendominasi permainan. Para pemain melakukannya dengan sangat baik dan melampaui harapan saya. Ini adalah langkah awal, kami melakukan banyak hal lebih baik dibandingkan dengan pertandingan pertama, baik saat menguasai atau saat tidak memegang bola,” katanya.